Reuni Produktif : Kota Tua Jakarta
Fri, 12 September 2025 00:14 AM

Minggu lalu, aku dan teman – temanku reuni kecil –kecilan di Kota Tua Jakarta. Sebenarnya tidak ada niatan di Kota Tua awalnya, biasa rencana yang umumnya jadi adalah rencana yang tidak direncanakan. Salah satu dari temanku ingin menunjukkan gedung yang baru saja direnovasi. Aku pikir juga bukan ide yang buruk sekalian wisata sejarah ‘Jakarta Tempo Dulu’. Ini seru sih buat aku karena aku anak mall sekali, hihihi. Bisa dibilang jarang mengunjungi lokasi wisata seperti ini. Sekalian refreshing singkat deh pikir aku. Disela-sela waktu reuni kami, aku menyempatkan diri untuk mencari ide yang bisa aku tuangkan dalam blog aku, sambil internetan tentunya sebagai bahan referensi. Ternyata banyak banget yang bisa aku jadikan konten.
Kami berjalan santai menghabiskan sore kami menelusuri keramaian Kota Tua. Kami berjalan dari pintu utara Stasiun Jakarta Kota, menelusuri trotoar yang penuh dengan pedagang pernak pernik ke arah Taman Fatahillah (depan Museum Fatahillah), tidak lupa groupie sebagai tanda jadi saat bertemu. Setelah itu kami tidak langsung duduk disitu tetapi melanjutkan langkah kaki ke jalan diantara Cafe Batavia yang ditandai banyak penjual jasa tattoo/tindik menuju ke Jalan Kali Besar Barat. Letak bangunan yang ingin ditunjukkan oleh salah satu temanku berada di ujung jalan tersebut, baru dicat putih katanya!
Sesekali kami berhenti melihat arsitektur bangunan dan juga menikmati suasananya, tidak lupa aku membuat pointers apa saja yang bisa aku kembangkan menjadi tulisan-tulisan di blog aku. Kamu tahu sendiri kan disana setiap bangunannya tidak ada keterangan kalau bangunan tesebut merupakan bangunan apa, jadi aku harus menjelajah online untuk mendapatkan infonya. Sayangnya, kegiatan aku mendrill ide terhambat karena kuota internetku habis :))
Yasudahlah, aku pikir nanti-nanti aja deh lagi aku updatenya. Tapi yah huhu rasanya gatel mau drill saat itu juga. Kamu tau sendiri kan di daerah Kota Tua jarang ada counter pulsa atau ATM. Kebetulan posisi kami saat itu sudah lumayan jauh dari stasiun. Sambil berjalan, pandangan mata ini panjang mencari berharap ada yang jual pulsa. Entah kenapa disaat butuh itu, pulsa jadi barang yang berharga banget. Tiba-tiba aku inget, ada menu pulsa dan internet di Traveloka. Wah, layak untuk aku coba nih demi konten blog, pikirku.
Aku langsung buka applikasinya dan pilih menu tersebut, ada pilihan isi data paket dan isi pulsa reguler, aku pilih isi pulsa regular karena sekalian untuk memperpanjang masa aktif, ternyata ada potongan harga juga, haha semacam oase, lagi butuh ada potongan harga pula. Aku senang banget responnya waktu itu, inget banget sampai agak teriak bikin temen aku nengok dengan ekspresi wajah yang bisa diartikan, 'apa banget sih ini anak ngisi pulsa aja heboh banget' haha, tapi mereka beneran nanya setelah itu lol, dan yang paling aku suka adalah aku gak harus punya deposit di dalam akunnya. Aku melakukan pembayar via m-banking, benar-benar membantu aku banget. Gak pakai lama, pulsa sampai dan aku bisa melanjutkan menggali ide lagi untuk kontenku.
Kalau yang tahu bagaimana rasanya tertahan karena hal tertentu saat ide begitu mengalir, pasti akan bisa membayangkan apa yang aku rasakan saat itu. Ketiga temanku sih sudah gak heran kalau aku lagi fokus ngegali konten bisa sampai segitunya. Kemudian kami memutuskan untuk jalan kembali ke arah Taman Fatahillah tetapi melalui jalur yang berbeda, aku gak tahu nama jalannya apa tapi lebih sepi dibandingkan jalur datang tadi. Kami duduk disalah satu sisi pelataran Taman Fatahillah, membicarakan hal dari A sampai Z, karena sulit sekali buat berkumpul lengkap huhu. Sebelum pulang, aku sudah menyelesaikan satu tulisan yang aku simpan pada draf. Ah lega, produktif sekali rasanya. Refreshing tapi juga bisa menyelesaikan to do list. Kendala kehabisan paket internet tadi syukurnya tidak menjadi drama sore itu, aku Jadi Bisa tetap produktif denga Traveloka. Malam saat menulis tulisan ini, aku jadi senyum-senyum sendiri inget momen itu.